Jumat, 27 April 2012

Anatomi Mentimun


Mentimun (Cucumis sativus)
Klasifikasi :
      Kingdom                 : Plantae
      Divisio                   : Spermatophyta
      Sub Divisio            : Angiospermae
      Kelas                     : Dicotyledoneae
      Sub Kelas              : Sympetalae
      Bangsa                  : Cucurbitales
      Famili                    : Cucurbitaceae
      Genus                    : Cucumis
      Spesies                  : Cucumis sativus











 Anatomi 
Nama simplisia dari tanaman mentimun antara lain Cucumidis Folium yaitu daun mentimun dan Cucumidis Semen yaitu biji mentimun.

Gambar : Penampang Lintang Daun Mentimun
          
 Pada penampang melintang melalui tulang daun, tampak epidermis atas terdiri dari satu lapis sel berbentuk empat persegi panjang dengan rambut penutup bersel 2 sampai 3 yang khas bentuknya dan mempunyai rambut kelenjar. Epidermis bawah terdiri dari 1 lapis sel berbentuk empat persegi panjang dengan rambut penutup.
            Mesofil daun meliputi jaringan palisade yang terdiri dari 1 atau 2 lapis sel. Jaringan kolenkim berbentuk kecil-kecil. Jaringan bunga karang pada daun mentimun termasuk rapat susunannya, serta terdapat berkas pengangkut yang  terdiri dari floem dan xilem. Pada sayatan paradermal, tampak epidermis bawah dengan stomata tipe anomositik dan rambut penutup.
            Serbuk simplisia mentimun berwarna hijau. Fragmen pengenal adalah fragmen parenkim dengan berkas pembuluh penebalan tangga, sel-sel epidermis dengan stomata dan rambut penutup serta rambut kelenjar, terdapat suatu jaringan basis rambut dengan sel epidermis, serta fragmen rambut penutup yang bebas.
  
a. Cucumidis Semen (biji mentimun)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvV-ev0szreCV8Rlz5QQGwc9UVYu1INrEV-t6EgRad8Mk7fikOltiiogulpIyZFXGgC5RRb7o5Dn6G2IgfbhaBfQqOKJmhsqNcM3AVv75sSMcHPgxTqiGSbnGm7bWWs8Rr7ASbo5cLrJQ/s320/biji+timun.jpg

            Pada penampang melintang biji, tampak  kulit biji terdiri dari lapisan kutikula tebal dan jernih. Dibawahnya terdapat lapisan sel berbentuk silindrik serupa dengan jaringan palisade dengan dinding berkelok-kelok, dan parenkim termampatkan. Dibawah jaringan parenkim terdapat lapisan sel batu, lumen jelas dan tersusun tegak. Jaringan berikutnya terdiri dari sel parenkim yang bentuknya tidak beraturan, dan dinding sel yangtebal berwarna bening.

            Keping biji terdiri dari epidermis keping biji berbentuk segi empat memanjang. Parenkim keping biji berdinding tebal berisi aleuron dan minyak. Serbuk simplisia biji mentimun berwarna putih kecoklatan. Fragmen pengenal adalah fragmen kulit biji serupa jaringan palisade, sel batu parenkim, parenkim keping biji dengan tetes minyak dan butir aleuron. 
   
b. Cucumidis Fructus (Buah Mentimun)
            Buah mentimun bila ditinjau dari sudut susunannya tidak jauh berbeda dengan buah buni. Biasanya kulit buah yang di bagian luar lebih tebal dan lebih kaku, ruangan buah selain berisi biji-biji dalam jumlah yang besar masih mempunyai bagian yang kosong.
            Buah mentimun terjadi dari tiga daun buah yang tepinya melipat ke dalam dan merupakan sekat-sekat sejati, tetapi ujung daun-daun buah itu melipat lagi ke arah dinding buah, sehingga ruang-ruang yang telah terjadi dari tengah-tengah buah terbagi lagi oleh sekat-sekat yang tidak sempurna. Hal ini menunjukkan bahwa buah mentimun pada mulanya mempunyai tiga ruangan, yang masing-masing terbagi dua lagi oleh sekat yang tidak sempurna. Jika buah telah masak, sekat-sekat lenyap, hingga buah hanya mempunyai satu ruangan saja dengan rongga yang kosong ditengahnya.










C.Cucumidis Flos ( Bunga Mentimun)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGcheRVk9Cg5eGdDr1I4RTbQxM-Eqd7NYHiTWSI69jsg8UMUvjb35lCDteNhIvgxo4SRHvfBxSO4zXz73cvipGlIveIcYPShTLSuqvPOdx1IJL-nE0Y3L13c0xjgit0Oxt2-tSSgp4jbM/s400/DAUN-MENTIMUNKU+3.jpg
            Buah mentimun bila ditinjau dari sudut susunannya tidak jauh berbeda dengan buah buni. Biasanya kulit buah yang di bagian luar lebih tebal dan lebih kaku, ruangan buah selain berisi biji-biji dalam jumlah yang besar masih mempunyai bagian yang kosong.
            Buah mentimun terjadi dari tiga daun buah yang tepinya melipat ke dalam dan merupakan sekat-sekat sejati, tetapi ujung daun-daun buah itu melipat lagi ke arah dinding buah, sehingga ruang-ruang yang telah terjadi dari tengah-tengah buah terbagi lagi oleh sekat-sekat yang tidak sempurna. Hal ini menunjukkan bahwa buah mentimun pada mulanya mempunyai tiga ruangan, yang masing-masing terbagi dua lagi oleh sekat yang tidak sempurna. Jika buah telah masak, sekat-sekat lenyap, hingga buah hanya mempunyai satu ruangan saja dengan rongga yang kosong ditengahnya.